Peran Yayasan Surya Pringga Dermayu dalam Pelestarian Manuskrip Koleksi Masyarakat Indramayu

Main Article Content

Humairotur Rosyiqoh Nurul Hayati Lolytasari Lolytasari

Abstract

Manuscripts, often overlooked by the government and society, hold crucial information, with the Yayasan Surya Pringga Dermayu standing out as a dedicated activist organization in Indramayu, striving to preserve this cultural heritage. This study investigates the organization's preservation efforts and how they navigate challenges. Two main strategies emerge: physical preservation involves conservation activities, cleaning, and storage, while content preservation employs transliteration, recopying, and digitization in collaboration with governmental and international entities. Obstacles include the lack of a set maintenance schedule, limited human resources, and insufficient funding. Mitigation efforts involve periodic maintenance, urging youth involvement, and collaboration with local governments. The Surya Pringga Dermayu foundation serves as a noteworthy example, emphasizing the need for broader societal and governmental recognition of manuscript preservation's importance.


---


Manuskrip menyimpan informasi penting yang sering kali dianggap kurang mendapat perhatian. Sanggar Aksara Jawa Surya Pringga Dermayu menonjol sebagai organisasi pelestari naskah di Indramayu yang berdedikasi melestarikan warisan budaya ini. Penelitian ini mengeksplorasi upaya pelestarian organisasi dan bagaimana mereka mengatasi tantangan. Terdapat dua strategi utama: pelestarian fisik melibatkan kegiatan konservasi, pembersihan, dan penyimpanan, sementara pelestarian konten melibatkan transliterasi, penyalinan, dan digitalisasi dengan kerjasama lembaga pemerintah dan internasional. Kendala melibatkan jadwal pemeliharaan yang tidak pasti, sumber daya manusia yang terbatas, dan pendanaan yang kurang memadai. Upaya mitigasi melibatkan pemeliharaan berkala, dorongan partisipasi pemuda, dan kerja sama dengan pemerintah setempat. Sanggar Aksara Jawa Surya Pringga Dermayu menjadi contoh nyata, menekankan perlunya pengakuan lebih luas dari masyarakat dan pemerintah akan pentingnya pelestarian manuskrip.

Article Details

How to Cite
ROSYIQOH, Humairotur; HAYATI, Nurul; LOLYTASARI, Lolytasari. Peran Yayasan Surya Pringga Dermayu dalam Pelestarian Manuskrip Koleksi Masyarakat Indramayu. Manuskripta, [S.l.], v. 13, n. 2, dec. 2023. ISSN 2355-7605. Available at: <http://journal.perpusnas.go.id/index.php/manuskripta/article/view/220>. Date accessed: 01 may 2024. doi: https://doi.org/10.33656/manuskripta.v13i2.220.
Section
Articles

References

Amin, F. 2011. Preservasi naskah klasik. Jurnal Khatulistiwa, 1(1), 89–100.
Anti, A., Ws, H. W. H., & Nurizzati, N. 2014. Alih Aksara dan Alih Bahasa Teks Kisah Nabi Adam ‘Alaihissalam Dalam Naskah Qishashul Anbiya’ Versi Azhari Al-Khalidi Rahmatullah. Jurnal Bahasa Dan Sastra, 2(3), Article 3.
Ariyani, L. P. S., & Wirawan, I. G. M. A. S. 2017. Peran Perpustakaan Umum Bagi Masyarakat: Studi Kasus Perpustakaan Umum di Bali. ACARYA PUSTAKA: Jurnal Ilmiah Perpustakaan dan Informasi, 3(2).
Nurhata dan Christomy, T. 2016. Katalog Naskah Indramayu. Wedatama Widya Sastra.
Fathurahman, O. (2015). Filologi Indonesia Teori dan Metode. Prenada Media.
Firmanto, A. 2017. Unsur Fotografis dalam Digitalisasi Naskah Klasik: Pengalaman Puslitbang Lektur Keagamaan. Manuskripta, 7(2), 69–88.
Ibrahim, A. 2014. Pelestarian Bahan Pustaka (I. Muliadi, Ed.; Vol. 3). Makassar: Alauddin University Press.
Khadijah, U. L. S., Winoto, Y., Rizal, E., & Zulfan, I. (2018). Experience of Librarians In Efforts To Preserve Ancient Manuscripts Babad Sumedang (Pengalaman Pustakawan Dalam Upaya Melestarikan Naskah Kuno Babad Sumedang). 08, 59–67.
Kurnia, R. R., Nurizzati, N., & Nst, M. I. 2018. Alih Aksara dan Alih Bahasa Teks Ini Syair Lampung Karam Adanya. Jurnal Bahasa Dan Sastra, 5(2).
Martoatmodjo, K. 1999. Pelestarian Bahan Pustaka. Tangerang: Universitas Terbuka.
Perpustakaan Nasional. 2019. Petunjuk teknis alih aksara, alih bahasa, saduran, dan kajian naskah kuno nusantara berbasis kompetensi. Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia bekerja sama dengan Masyarakat Pernaskahan Nusantara.
Primadesi, Y. 2010. Peran Masyarakat Lokal dalam Usaha Pelestarian Naskah-Naskah Kuno Paseban. Komposisi: Jurnal Pendidikan Bahasa, Sastra, Dan Seni, 11(2), Article 2. https://doi.org/10.24036/komposisi.v11i2.88
Sulendra, W. D. P. 2014. Alih Media Digital Bahan Pustaka. Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Syarif, V. D. P. 2016. Peran Pemerintah Dalam Menyelamatkan Naskah Kuno Minangkabau Pasca Gempa Pada Untuk Pelestarian Budaya Masyarakat Minangkabau. Pustakaloka, 7(1).
Taylor, S. J., Bogdan, R., & DeVault, M. (2015). Introduction to Qualitative Research Methods: A Guidebook and Resource. London: John Wiley & Sons.
Widyawan, R. 2013. Melestarikan bahan perpustakaan: Menjamin akses informasi. Jakarta: PDII LIPI.

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.